Kamis, 02 Januari 2020

4 fungsi fuel tank yang perlu anda ketahui

Fungsi utama fuel tank pada mobil memang digunakan seagai tempat untuk menampung bahan bakar, baik bahan bakar yang di isikan dari terminal SPBU, ataupun sisa penggunaan dari mesin yang mengalir melalui return pipe.

Dari fuel tank inilah kemudian bahan bakar disalurkan dengan menggunakan pompa (fuel pump) ke injektor untuk diinjeksikan kedalam ruang bakar mesin melalui saluran bahan bakar.

Fungsi utama fuel tank pada mobil memang digunakan seagai tempat untuk menampung bahan bak 4 fungsi fuel tank yang perlu anda ketahui

Meskipun begitu, fuel tank pada kendaraan memiliki beberapa fungsi lainnya yang juga terbilang cukup penting. Apa saja fungsi fuel tank pada kendaraan ini ? Berikut 4 fungsi fuel tank pada kendaraan..


1. Menampung bahan bakar


Fungsi fuel tank yang pertama adalah untuk menampung bahan bakar yang digunakan oleh kendaraan. Ketika kita mengisi bahan bakar dari terminal pengisian (SPBU), maka seluruh bahan bakar yang dialirkan akan ditampung ke dalam fuel tank ini.

Ya, fuel tank atau sering dikenal dengan tangki bahan bakar ini berfungsi untuk menampung seluruh bahan bakar yang digunakan oleh kendaraan. Baik untuk bahan bakar yang akan digunakan untuk kebutuhan mesin selama mesin bekerja ataupun untuk menampung bahan bakar yang berlebih dan mengalir kembali dari mesin ke dalam fuel tank melalui return pipe.

Selama bahan bakar tidak digunakan untuk pembakaran mesin, maka seluruh bahan bakar yang ada dikendaraan akan ditampung dan masuk kembali kedalam fuel tank ini.


2. Memastikan bahan bakar bisa dihisap fuel pump secara lancar


Fungsi fuel tank yang kedua adalah fuel tank berfungsi untuk memastikan bahan bakar bisa dihisap oleh fuel pump secara lancar untuk digunakan oleh mesin. Oleh karenanya di dalam fuel tank ini ditambahkan sekat-sekat sehingga membentuk ruangan yang saling terhubung.Ruangan didalam fuel tank ini berfungsi untuk mencegah bahan bakar berubah posisinya terhadap fuel pump.

Ya, seperti kita ketahui bahwa selama mobil digunakan pasti akan bertemu jalan menanjak atau menurun yang cukup curam. Apabila jumlah bahan bakar di dalam fuel tank tidak terlalu banyak (kurang dari setengah), kondisi ini kerap membuat bahan bakar bergeser meninggalkan fuel pump. Akibatnya, tidak ada bahan bakar yang dapat dihisap oleh fuel pump.

Dengan adanya sekat dan ruang-ruang tersebut, maka pergeseran posisi bahan bakar akibat perubahan bidang jalan bisa diminimalisir sehingga fuel pump tetap mendapat suplai bahan bakar meskipun mobil dalam posisi miring.

Selain itu, pada fuel tank juga dipasangkan katup udara masuk untuk mencegah terjadinya kevakuman udara di dalam fuel tank. Saat bahan bakar dihisap dan digunakan untuk proses pembakaran mesin, maka bahan bakar didalam tangki akan menyusut.

Penyusutan bahan bakar ini akan menimbulkan kevakuman yang dapat menghambat penyaluran bahan bakar ke mesin. Oleh karenanya pada fuel tank di tambahkan katup udara masuk (berupa one way valve) untuk mencegah kondisi vakum di dalam fuel tank akibat penyusutan jumlah bahan bakar.

Baca juga :


3. Mengumpulkan dan mengalirkan uap bahan bakar ke canister


Fungsi fuel tank yang ketiga adalah untuk mengumpulkan dan mengalirkan uap yang dihasilkan oleh bahan bakar menuju ke Canister untuk mengurangi polusi udara akibat bahan bakar yang menguap.

Selama bahan bakar ada di dalam tangki, bahan bakar juga akan menguap. Uap ini menjadi penyebab polusi jika dibiarkan langsung ke udara bebas.

Oleh karena itu, uap hasil bahan bakar ini akan dikumpulkan didalam fuel tank terlebih dahulu kemudian dialirkan dari fuel tank menuju ke canister untuk digunakan kembali dalam membantu proses menghidupkan mesin.


4. Mencegah bahan bakar tumpah keluar saat mobil terguling / kecelakaan


Fungsi fuel tank yang keempat adalah untuk mencegah bahan bakar tumpah keluar saat mobil terguling akibat kecelakaan. Ya, didalam fuel tank ini selain terdapat sekat-sekat juga terdapat beberapa valve katup satu arah (One Way Valve).

Katup ini ada yang diletakkan di pipa saluran masuk dan ada juga yang diletakkan pada katup udara masuk. Katup-katup ini berfungsi untuk mencegah bahan bakar tumpah keluar apabila mobil terguling dengan posisi fuel tank berada diatas.

Artikel ini diarsipkan pada kategori : Teori-Otomotif